Kelas : LA16
Dosen : Tasman, S.Ag., M.Si (D5687)
Waktu : 15 Oktober 2015
Pukul : 9.30-11.30
Lokasi : SDN Duri Kepa 13 Pagi Jakarta
Jl. Villa Tomang mas RT 02/10
Kelurahan Duri Kepa, Kebun Jeruk, Jakarta Barat
Tim
yang Hadir :
Ketua : Audrey Cecillia (1701298011)
Anggota :
1. Aditya Septiani Wiwoho (1701309431)
2. Catherine Valencia (1701303402)
3. Daniel (1701292954)
4. Daniel Gunawan (1701302482)
5. Novi Jayanti (1701295281)
6. Novitarina (1701328304)
7. Sri Esta Gunawan (1701307666)
8. Yulia (1701293635)
Tim
yang tidak hadir :
-
Dari kiri ke kanan Daniel-Tia Septiani- Novi Jayanti-Yulia-Audrey Cecillia-Pak Cholid- Pak Kepala Sekolah-Sri Esta Gunawan-Catherine Valencia-Novitarina-Daniel Gunawan |
Setelah melakukan pendataan 8355, kami
membuat janji lagi kepada pak Cholid untuk datang kembali pada hari Kamis, 15
Oktober 2015. Tujuan kami membuat janji adalah
untuk melakukan pendataan KJP kepada siswa/i SDN Duri Kepa 13. Dan pada
akhirnya ditentukanlah sebuah tanggal untuk melakukan interview terhadap
siswa/i tersebut.
Dan tibalah hari dimana kami harus
melakukan tanggung jawab kami untuk melakukan pendataan KJP. Belajar dari
pengalaman minggu lalu, team kami mencoba untuk berkomitmen on time dan
melakukan tanggung jawab masing-masing dengan baik. Dan pada hari tersebut,
semuanya berjalan sesuai rencana. Seluruh team ikut untuk melakukan pendataan
KJP. Setelah seluruh anggota berkumpul, tepat jam 8.00 kami berangkat dari
BINUS menuju SDN Duri Kepa 13 untuk melakukan pendataan tersebut.
Perjalanan menuju SDN Duri Kepa 13 memakan
waktu kurang lebih sekitar 20 menit. Sesampainya di SDN Duri Kepa 13 kami
langsung menemui pak Cholid, tetapi karna beliau sedang ada urusan mendadak,
maka kami menunggu kurang lebih sekitar 1 jam. Di sela-sela itu kami melakukan
briefing tentang bagaimana cara mewawancarai yang baik. Karna yang kami
wawancarai bukanlah oranng dewasa yang mudah mengerti apa yang kami tanyakan,
tetapi murid sekolah dasar yang mungkin masih tidak mengerti apa yang kami
bicarakan.
Kami belajar bagaimana cara menyampaikan
pertanyaan tersebut agar dapat di mengerti oleh murid-murid SDN Duri Kepa 13.
Setelah selesai melakukan diskusi, tiba-tiba seorang ibu paruh baya menghampiri
kami. Ibu tersebut bertanya darimana kami dan apa tujuan kami datang ke SDN
Duri Kepa 13. Kami pun menjelaskan siapa dan apa maksud kedatangan kami. Dan
ibu tersebut menyampaikan bahwa ia datang ke SDN Duri Kepa 13 untuk mengurus
KJP. Akhirnya kami pun mencoba untuk aktif mencari tau pengalaman ibu tersebut
yang telah menggunakan KJP di sela waktu menunggu pak Cholid. Ibu tersebut menyampaikan bahwa ia sangat terbantu
dengan adanya KJP, bahkan beliau sering menggunakan KJP untuk menaiki Bus
TransJakarta.
Pada saat itu, banyak sekali orang tua
murid yang datang untuk mengurus KJP. Kami pun berinisiatif untuk
bertanya-tanya mengenai pendapat mereka, sekaligus untuk melatih keberanian
kami untuk berbicara di depan orang yang tidak dikenal. Usai melakukan
bincang-bincang, akhirnya Pak Cholid memanggil kami untuk segera melakukan
pendataan KJP.
Pak Cholid memberikan kami ijin untuk
melakukan wawancara pada murid kelas 3 dan kelas 4. Akhirnya kami membagi team
kami menjadi 2 kelompok. 1 kelompok mewawancarai murid kelas 3, dan kelompok
satunya mewawancari kelas 4. Kami pun masuk ke kelas dan menyapa murid-murid
SDN Duri Kepa 13. Kami pun menyampaikan maksud kedatangan kami kepada mereka.
Dan mulai melakukan wawancara kepada mereka yang mendapatkan kartu KJP.
Proses wawancara pun tidak dapat di bilang
mudah. Kami berusaha sebaik mungkin agar pertanyaan yang kami lontarkan dapat
mereka pahami dan mengerti. Sehingga mereka dapat menjawab
pertanyaan-pertanyaan dengan benar. Setelah wawancara selesai, kami pun
mengucapkan terima kasih kepada anak-anak yang telah memberikan waktunya untuk
di wawancarai. Kami pun berkumpul di sebuah tempat untuk mendata apakah
anak-anak yang telah kami wawancarai ada dalam data penerima KJP. Setelah di
periksa, ternyata ada seorang anak yang namanya tidak ada dalam data penerima
KJP. Setelah di akumulasi, ternyata kami membutuhkan 7 siswa lagi untuk di
wawancarai.
Kami pun menyampaikan pada pak Cholid bahwa
kami membutuhkan sekitar 7 murid lagi. Karna pak Cholid
ternyata sedang mengurusi kegiatan lain, kami pun harus bersabar
menunggu beliau. Di sela-sela waktu menunggu, kami pun mengisi energi dalam
tubuh kami. Kami membeli makanan yang dijual oleh pedagang-pedagang yang ada di
sekolah SDN Duri Kepa 13. Seusai istirahat, Audrey dan Novi pun kembali menemui
pak Cholid. Beliau menyampaikan bahwa kami dapat
memanggil murid kelas 6 untuk melakukan wawancara.
Setelah mendapat ijin dari pak Cholid,
Daniel dan Daniel Gunawan mendatangi kelas 6, dan meminta ijin kepada guru yang
sedang mengajar agar mengijinkan beberapa muridnya kami wawancarai. Setelah
mendapat ijin, kami pun mengarahkan ke 7 orang siswa ini untuk berkumpul di
sebuah tempat untuk diwawancarai. Setelah selesai wawancara, kami pun
menyampaikan terima kasih kepada anak-anak kelas 6 yang telah memberikan
waktunya untuk diwawancarai. Dan tidak lupa kami pun mengucapkan terima kasih
kepada ibu guru yang telah mengijinkan murid didiknya untuk diwawancara.
Kami pun segera melakukan pencocokan data
siswa yang telah kami wawancarai, dan ternyata semua data tersebut cocok, dan
data yang diminta pun telah terpenuhi. Kami pun sangat senang bahwa apa yang
telah kami kerjakan saat itu tidak sia-sia. Seusai wawancara, kami pun
mendatangi pak Cholid dan pak Kepala Sekolah
untuk mengucapkan rasa terima kasih kami karna telah mengijinkan kami melakukan
pendataan KJP di SDN Duri Kepa 13. Dan sebagai bukti laporan kami pun berfoto
dengan pak Cholid dan pak Kepala Sekolah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar